Kongkalingkong Pemborong yang Kerjakan Normalisasi Kali di Desa Babelan Kota dengan Dinas, Ini Reaksi Lembaga Investigasi Negara!
INGIN MENJADI JURNALIS MEDIA ONLINE AMBARITA NEWS, HUBUNGI NOMOR TELEPON ATAU WHATSAPP 082130845668

Kongkalingkong Pemborong yang Kerjakan Normalisasi Kali di Desa Babelan Kota dengan Dinas, Ini Reaksi Lembaga Investigasi Negara!

Jumat, 20 Oktober 2023, 19:48



AmbaritaNews.com | Kabupaten Bekasi – Kegiatan normalisasi kali yang sedang berjalan di wilayah Desa Babelan Kota, Kecamatan Babelan terkesan hanya untuk memuaskan hawa nafsu perusahaan yang mengerjakan kegiatan tersebut.


Hal ini dikatakan Kepala Urusan (Kaur) Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Desa Babelan Kota, Riyad alias Dempak saat dikonfirmasi melalui telepon dinomor 08221000XXXX oleh awak media ini.


Pengakuan Dempak kegiatan normalisasi kali yang berada di Kp. Pulo Timaha Dusun 3 sudah dikerjakan hampir satu kilo, tapi realisasinya tidak tahu sampai berapa kilo pekerjaannya.


“Karena saya tidak dikasih rancangan biaya anggaran (RAB) nya, juga papan proyeknya mungkin tidak ada. Kontraktornya Sarjan Gabus, bang,” ungkapnya, Kamis (19/10/2023).


Dalam mengerjakan kegiatan normalisasi kali, pihak perusahaan (kontraktor) mengabaikan prinsip-prinsip keterbukaan informasi publik sehingga tentunya membuat masyarakat bodoh.


Sekretaris Camat (Sekcam) Babelan, Beny Yusnandar  (foto: Screenshot WhatsApp)


Tentunya bila dikuti oleh perusahaan atau pihak ketiga lainnya yang melaksanakan pekerjaannya tidak normatif dari Pemerintah Kabupaten dan dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), disinyalir jadi pintu masuk terjadinya korupsi.


Dihari yang sama, Sarjan dikonfirmasi media ini dinomor 08129344XXXX terkait kegiatan normalisasi kali di Kp. Pulo Timaha Desa Babelan Kota, menjawab dengan pesan suara.


“Kenapa... bang, kenapa... kenapa... bang?” lanjut dia

“Bos... WA dulu ya, bos... jangan telepon... otak lagi sedeng, lagi pusing ini!” sambungnya

“Betul yang di Pulo Timaha punya saya, betul... betul... bos!” jelasnya lagi.

“Kenapa itu Bos Diori Parulian, kenapa... kenapa, bang?” tanya dia kembali.


Namun jawaban Sarjan tidak merinci nama perusahaannya dan berapa nilai dari kegiatan normalisasi yang sedang berjalan serta dari jawaban Sarjan seakan tidak menerima dikonfirmasi awak media.


Demikian pula, Sekretaris Camat (Sekcam) Babelan, Beny Yusnandar dikonfirmasi awak media dinomor 0887170XXXX hanya menjawab “ya bang?” via pesan WhatsApp. Kemudian awak media mencoba mencoba dengan panggilan WhatsApp, tapi tidak diangkat juga.


Tim Investigasi DPP LIN, Moh. Yudi Thomas


Sementara itu, kegiatan normalisasi kali yang dikerjakan oleh perusahaan Sarjan memicu reaksi Tim Investigasi DPP LIN, Moh. Yudi Thomas.


Dia menyatakan, kegiatan normalisasi kali di Kp. Pulo Timaha Desa Babelan Kota jangan dikerjakan asal-asalan. Paling tidak ada transparansinya dengan adanya papan nama kegiatan (proyek), jadi masyarakat bisa memantau kegiatannya.


“Pengawas atau konsultan jangan sampai meninggalkan lokasi pekerjaan, seumpamanya ada kesalahan bisa langsung ditegur,” jelas Yudi, Jumat (20/10/2023).


Ia menambahkan, karena bila tidak ada papan nama kegiatan, masyarakat jadi bingung, apakah ini pekerjaan siluman atau apa?


“Kalau di lokasi pekerjaan ada kesalahan, penyimpangan atau kurang dari bestek. Masyarakat menanyakan kesiapa,” kata Yudi.  [Diori Parulian Ambarita]

Berita Populer


TerPopuler